REVIEW: AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK DAUN PEGAGAN (Centella asiatica L.) TERHADAP BAKTERI GRAM POSITIF DAN GRAM NEGATIF

Authors

  • Ni Made Dwi Laksmi Program Studi Farmasi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Udayana Author

Abstract

Pegagan (Centella asiatica L.) adalah tanaman merambat dari famili Umbeliferae. Beberapa jurnal penelitian menyebutkan bahwa pegagan memiliki aktivitas antibakteri. Tujuan narrative review ini adalah untuk memberikan informasi mengenai aktivitas antibakteri ekstrak daun pegagan terhadap bakteri Gram positif maupun Gram negatif dari berbagai pelarut. Metode yang digunakan dalam penulisan narrative review ini adalah studi literatur online melalui Google Scholar, Elsevier, dan Science Direct. Hasil kajian literatur menyatakan bahwa pada metode difusi dengan menggunaan pelarut etanol dan metanol menunjukkan daya hambat kuat. Namun, menggunakan pelarut aseton dan air menghasilkan daya hambat lemah. Zona hambat tertinggi ditunjukan oleh pelarut metanol dengan zona hambat 28 mm pada Staphylococcus aureus, 29 mm pada Bacillus cereus, 30 mm pada Escherichia coli, dan 28 mm pada Pseudomonas aeruginosa. Pada metode mikrodilusi aktivitas antibakteri tertinggi ditunjukan oleh pelarut metanol dengan nilai KHM sebesar 1.250 μg/mL yang termasuk kategori moderat terhadap Escherichia coli.

Downloads

Published

2024-01-24